Pembelajaran daring (e-Learning) di MI Al Raudlah yang semula menggunakan media Google Classroom berganti menggunakan aplikasi e-learning madrasah dengan alamat baru di laman https://elearning.mi-alraudlah.sch.id. Alasan pergantian aplikasi tersebut karena Direktorat KSKK Kemenag RI sudah merilis aplikasi E-learning Madrasah terbaru versi 1.4.1 yang dapat diinstal pada server web hosting,
Aplikasi e-learning Madrasah ini dapat dipergunakan baik oleh Raudlatul Athfal (RA), Madrasah Ibtidaiyah (MI), Madrasah Tsanawiyah (MTs), maupun Madrasah Aliyah (MA).
Dengan e-learning madrasah diharapkan dapat dipergunakan oleh setiap madrasah guna menunjang proses pembelajaran yang lebih terstruktur. menarik, dan interaktif. Sehingga diharapkan bisa mendorong madrasah berinovasi di bidang teknologi informasi.
Salah satunya adanya fitur kelas online. Dimana setiap siswa dan pengajar (guru) di madrasah tersebut akan memiliki akun sendiri untuk dapat masuk dan mengakses aplikasi e-learning madrasah. Persiapan pembelajaran, penilaian dan pengolahan nilai dapat dilaksanakan dengan fasilitas Computer Based Test (CBT) online.
Akan terdapat 6 jenis akun dalam E-Learning Madrasah ini. Yaitu Operator Madrasah, Guru Mata Pelajaran, Guru Bimbingan Konseling, Wali Kelas, Supervisor (Kepala Madrasah) dan Siswa tentunya.
Syarat dan Mekanisme Menggunakan E-Learning Madrasah
Setiap Madrasah se-Indonesia dapat mengunduh dan menggunakan aplikasi E-Learning Madrasah yang telah disediakan Direktorat Kurikulum, Sarana, Kelembagaan, dan Kesiswaan Kementerian Agama Republik Indonesia.
Pertama kali, madrasah melakukan autentikasi hak operator madrasah (User Authentication), yakni konfirmasi data user atau akun operator madrasah yang akan menggunakan E-Learning Madrasah. Caranya, Operator Madrasah mengakses laman website e-learning madrasah di alamat www.elearning.kemenag.go.id/ dengan menggunakan username NSM dan password yang sudah dibagikan Kelompok Kerja Madrasah (KKM) kabupaten/kota masing-masing. Password untuk login ini nantinya dapat diubah. Operator madrasah harus mengunggah file scan SK Operator Madrasah dari madrasahnya untuk dilakukan verifikasi dan validasi oleh tim admin pusat.
Setelah verifikasi disetujui, operator madrasah akan dapat mengunduh file Aplikasi E-Learning beserta panduannya yang kemudian akan dapat diinstal di komputer utama (server) milik madrasah atau server web hosting online. Operator juga akan mendapatkan token dan password untuk dapat mengakses Aplikasi E-Learning tersebut.
Setelahnya, Operator Madrasah dapat melakukan pengelolaan melalui aplikasi E-Learning Madrasah ini. Termasuk membuat akun guru, wali kelas, kepala madrasah, hingga semua siswa di madrasah tersebut.
Kedepannya e-learning madrasah terus dikembangkan dibeberapa perangkat mobile seperti android, ios dalam bentuk paket aplikasi installer.
Demikianlah informasi tentang E-Learning Madrasah Ibtidaiyah Al Raudlah, kami terus mendukung program dari Kementerian Agama RI semoga aplikasi ini terus berkembang lebih baik lagi, banyak fitur baru, lancar tanpa kendala dan error yang berarti.
Posting Komentar